Jangan jemu mendeklarasikan perkataan profetik

Jangan jemu mendeklarasikan perkataan profetik

BACAAN HARI INI
Lukas 18:1-8

RHEMA HARI INI
Lukas 18:7 Tidakkah Allah akan membenarkan orang-orang pilihan-Nya yang siang malam berseru kepada-Nya? Dan adakah Ia mengulur-ulur waktu sebelum menolong mereka?

“Bulan depan ulang tahunku. Ayah dan Ibu janji akan mengajakku ke akuarium raksasa,” cerita Kevin pada guru TK-nya. Bukan hanya pada sang guru, belakangan ini ia menceritakan hal yang sama pada setiap orang yang ditemuinya. Beberapa kali Ibu Kevin mendengarkan sendiri bagaimana anaknya bercerita dengan ceria dan semangat. Ya, di ulang tahun Kevin tahun lalu, mereka memang menjanjikan hal itu. Namun, nenek Kevin minggu lalu masuk rumah sakit dan mereka harus mengeluarkan banyak biaya. Saat Ibu Kevin menceritakan perihal Kevin pada suaminya, ayah Kevin tampak tercenung, kemudian ia berkata, “Jangan kuatir, Bu. Ayah akan cari pekerjaan tambahan. Kita masih punya satu bulan.” Selama sebulan ke depan, Kevin tidak tahu apa yang ayahnya kerjakan. Yang ia tahu, saat ulang tahunnya tiba, orangtuanya menepati janji mereka.

Dalam Alkitab, ada kisah menarik tentang seorang janda yang selalu datang kepada hakim lalim. Janda itu memintanya membela haknya. Hakim tersebut tadinya mengabaikannya. Namun, karena terus-terusan didatangi, hakim itu merasa terganggu dan akhirnya melakukan apa yang janda itu inginkan. Tuhan Yesus mengingatkan, kalau hakim itu memberikan pembelaannya, terlebih lagi Bapa di sorga pada anak-anak-Nya yang berseru-seru kepadanya siang dan malam (ay.7).

Itulah sebabnya, saat kita berdoa profetik dan apa yang kita perkatakan tak kunjung terjadi, jangan sampai kita menjadi jemu (ay.1). Terus deklarasikan janji Tuhan. Terus imani perkataan profetik yang kita serukan. Percayalah, saat kita memperkatakan janji firman Tuhan, kuasa Allah yang dahsyat sedang dilepaskan. Pada waktunya, kita pun akan melihat bagaimana mujizat itu dimulai dari mulut kita. Sebab Tuhan bukanlah Tuhan yang akan mengingkari perkataan-Nya sendiri ataupun mengabaikan seruan-seruan orang yang dikasihi-Nya. Baik itu kesembuhan, pemulihan keluarga, mujizat keuangan, ataupun terobosan-terobosan lainnya, akan Tuhan kerjakan bagi kita. (MV.L)

RENUNGAN
JANGAN BOSAN memperkatakan perkataan profetik, karena ADA KUASA BESAR dalamnya.

APLIKASI
1. Seberapa sering Anda memperkatakan perkataan profetik atas hidup Anda? Apakah yang Anda rasakan tentangnya?
2. Menurut Anda, mengapa ada kuasa besar dalam perkataan profetik yang Anda ucapkan?
3. Bagaimana Anda dapat lebih semangat lagi mendeklarasikan perkataan profetik atas hidup Anda?

DOA UNTUK HARI INI
“Bapa yang baik, terima kasih karena Engkau Allah yang mengasihi kami. Engkau tak pernah mengabaikan kami dan Engkau selalu menjawab seruan-seruan kami. Bangunlah hati kami Tuhan, agar kami bisa terus berkata-kata profetik atas kondisi kami, sampai awan setelapak tangan itu timbul dalam hidup kami, dan mujizat-Mu sungguh-sungguh dinyatakan atas kami. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.”

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.