TIDAK ADA KEMULIAAN DALAM KEMISKINAN

TIDAK ADA KEMULIAAN DALAM KEMISKINAN

BACAAN HARI INI
Ulangan 15:1-8

RHEMA HARI INI
Ulangan 15:4 Maka tidak akan ada orang miskin di antaramu, sebab sungguh TUHAN akan memberkati engkau di negeri yang diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu untuk menjadi milik pusaka,

Lahir dalam kemiskinan. Itulah awal kehidupan Lily Jusuf. Penghasilan kedua orangtuanya jauh dari kata cukup. Mereka tinggal di rumah bambu yang menyerupai gubuk reyot dan sering kali tidak bisa makan. Saat Lily SMP, keadaan ekonomi keluarganya makin merosot, tetapi di saat itulah ia diajak temannya ke gereja dan ia mulai mengenal Tuhan. Tuhan pun mulai menyertai hidupnya. Selepas SMA, ia mulai bekerja dan beberapa tahun kemudian berumah tangga. Awalnya penghasilan Lily dan suaminya juga tidak seberapa. Namun keadaan mereka mulai berubah ketika mereka mulai mengelola toko komputer. Mulai dari sanalah berkat-berkat Tuhan mulai tercurah atas mereka. Kios mereka bertambah satu per satu dan mereka bisa menyicil rumah.

Tidak berhenti di situ, ketika Lily dan suaminya mencoba banting setir ke dunia properti, tingkap-tingkap langit sungguh terbuka atas mereka, sehingga mereka bisa membeli rumah mewah di kawasan Danau Sunter. Meski kini berkelimpahan, Lily dan suaminya tidak terlena dalam kemewahan. Kalau sebelumnya mereka suka membantu orang bahkan dalam kekurangan mereka sendiri, kini mereka ingin membangun yayasan untuk membantu orang miskin dan anak-anak jalanan. Mereka sadar, semua harta yang mereka miliki hanyalah titipan Tuhan untuk dapat menjadi berkat. Buktinya, semakin mereka memberi dan melayani Tuhan lebih lagi, berkat Tuhan tidak pernah berkurang, malah semakin berlimpah.

Satu hal yang perlu kita sadari, Tuhan sangat ingin memberkati anak-anak-Nya dan membawa kita dari kemuliaan pada kemuliaan. Namun semua itu bukan untuk memuaskan keinginan hati kita semata, sebab semua itu Tuhan berikan agar kita bisa memberkati banyak orang. Tuhan tidak ingin kita menggenggam tangan kita terhadap orang-orang miskin dan membutuhkan di sekitar kita, Dia ingin kita mengulurkan tangan kita sebagai agen berkat-Nya. Dengan cara itulah, Tuhan memakai kita untuk menyatakan kemuliaan-Nya kepada banyak orang.

RENUNGAN
TIDAK ADA KEMULIAAN dalam KEMISKINAN dan KEKURANGAN, karena itu kemiskinan TIDAKLAH IDENTIK dengan kerohanian.

APLIKASI
1. Apakah pandangan Anda mengenai kemiskinan dan kekurangan selama ini?
2. Mengapa kemiskinan tidak identik dengan kerohanian?
3. Bagaimana Anda akan menyediakan diri sebagai agen berkat Tuhan bagi orang-orang di sekeliling Anda?

DOA UNTUK HARI INI
“Bapa dalam nama Yesus, ajar kami untuk senantiasa percaya Engkau memberkati kami, sehingga kami tidak hidup dalam kemiskinan. Engkau akan membawa kami dari kemuliaan pada kemuliaan. Dari kekurangan pada kecukupan dan pada kelimpahan. Ini kami Tuhan, pakailah kami untuk memberkati orang banyak dan membawa kemuliaan bagi nama-Mu. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.”

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.