RESPONS YANG BENAR YANG MENGUBAHKAN KETAKUTAN
BACAAN HARI INI
Roma 1:1-17
RHEMA HARI INI
Roma 1:17 Sebab di dalamnya nyata kebenaran Allah, yang bertolak dari iman dan memimpin kepada iman, seperti ada tertulis: “Orang benar akan hidup oleh iman.”
Angin bertiup kencang hari itu. Dengan cepat, langit berubah gelap. Tetes-tetes air mulai menghujani bumi. Di sebuah peternakan, sekelompok ayam berkotek-kotek gelisah. Saat kilat menghantam bumi dan tiupan angin menggoncang kandang mereka, ayam-ayam itu pun berbunyi semakin nyaring sambil berhamburan ke segala arah. Beberapa mil dari tempat mereka, seekor elang memandangi badai dengan bersemangat. Tanpa keraguan ia menghampiri badai dan merentangkan sayapnya lebar-lebar. Ia tahu, tekanan angin badai itu tidak akan menelannya, tetapi justru mengantarkannya melayang tinggi. Jauh ke atas awan dan melampaui hujan badai.
Saat bahaya mengancam di depan mata, sangatlah manusiawi untuk merasa ketakutan. Setelah bersaksi dengan berani di Yerusalem dan orang-orang banyak hendak membunuhnya, hati Paulus pun sempat gentar. Namun Tuhan meneguhkan hatinya dan memerintahkannya untuk pergi bersaksi di Roma (Kis. 23:11). Menginjili Roma adalah kerinduan besar Paulus sejak lama. Sungguh tak disangka ia akan pergi sebagai tawanan yang tak berdaya. Namun, tak sekalipun Paulus mengeluh dan memohon kepada Tuhan untuk membebaskannya. Ketaatannya membukakan pintu lebar-lebar bagi Injil, sebab dari Roma-lah kekristenan masuk ke Eropa dan menyebar sampai ke seluruh dunia.
Tuhan tahu, kekuatan kita sebagai manusia sangatlah terbatas. Banyak hal di dunia ini dapat meruntuhkan usaha terbaik kita. Namun, ketika Tuhan memberikan kita mandat untuk membebaskan orang-orang di sekeliling kita, bahkan bangsa kita dari kegelapan, Dia tidak akan membiarkan kita berjuang sendirian. Seperti rajawali yang mengendarai badai, demikianlah Tuhan akan menggunakan setiap tantangan besar yang menghadang kita untuk naik ke level yang lebih tinggi lagi. Biarkan Tuhan memimpin iman kita untuk tetap teguh dan semakin teguh lagi, sehingga kita dapat hidup oleh iman. Bukan sembarang iman, tetapi iman untuk berkuasa. Sebab hanya dengan iman itulah, hidup kita bisa menghasilkan buah dan buah itu tetap. (MV.L)
RENUNGAN
Di hadapan TANTANGAN BERAT manusia bisa menjadi takut, tetapi Tuhan ingin kita MENGUBAH KETAKUTAN kita menjadi KETEGUHAN.
APLIKASI
1. Tantangan berat apa yang kini tengah Anda alami? Bagaimanakah Anda menghadapinya?
2. Mengapa Anda perlu mengubah ketakutan Anda menjadi keteguhan?
3. Bagaimana Anda bisa mengubah ketakutan Anda menjadi keteguhan dalam iman?
DOA UNTUK HARI INI
“Bapa yang baik, terima kasih karena Engkau tidak pernah mengutus kami tanpa menyertai dan memperlengkapi kami terlebih dahulu. Kami percaya, apa pun tantangan yang kami hadapi dalam menjalani panggilan kami, kami dapat menaklukkannya bersama-Mu, sebab Engkaulah kekuatan sayap kami dan kepada-Mulah kami percaya dan berharap. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.”