MEMELIHARA IMAN SAMPAI AKHIR
BACAAN HARI INI
2 Timotius 4:5-8
RHEMA HARI INI
2 Timotius 4:7 Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan aku telah memelihara iman.
Olimpiade 1992, Barcelona. Derek Redmond, pelari tercepat asal Inggris bertanding di lintasan lari 400 meter. Ia diunggulkan untuk mendapatkan salah satu medali. Namun, saat ia mencapai jarak 150 meter, tiba-tiba ia tampak terpicang-pincang, kemudian tersungkur sambil memegangi pangkal pahanya. Tak dinyana, ia mengalami cidera hamstring. Seharusnya Derek segera ditandu keluar dari lintasan lari, tetapi ia malah meninggalkan tim medis dan kembali berlari sambil terpincang-pincang. Ayah, sekaligus pelatih Derek, segera menghampiri dan mencoba membuatnya berhenti. Namun Derek bersikukuh untuk menyelesaikan perlombaannya. Melihat keteguhan anaknya, sang ayah pun memapahnya. Beberapa langkah sebelum garis finish, sang ayah melepaskan rangkulannya dan membiarkan Derek melewati garis finish. Jelas Derek tidak akan mendapatkan medalinya, tetapi semua orang di stadion berdiri dan bertepuk tangan baginya.
Di tengah pandemi COVID-19, banyak masalah tak terduga terjadi dan membebani seluruh lapisan masyarakat di dunia. Bukan hanya krisis kesehatan, tetapi resesi ekonomi dan krisis sosial membayangi kita bagai awan gelap. Tidak ada jalan untuk menghindar. Entah kita terdampak secara ekonomi, kehilangan penghasilan, kena PHK, atau kesulitan lainnya. Atau kita termasuk orang dalam pemantauan, pasien dalam pengawasan, bahkan pasien positif?
Satu hal yang kita harus ingat, keadaan boleh berubah tidak baik, tetapi Iman pengharapan kita jangan sampai runtuh. Keadaan boleh sulit, kondisi boleh membuat dada sesak, tetapi kita punya Tuhan di atas segala masalah kita. Bangun ketahanan iman kita agar tetap teguh dalam Tuhan. Dengan iman yang kuat, kita akan keluar sebagai pemenang. Tuhan kita adalah Bapa dan juga Pelatih Iman kita. Di saat sulit, Dia akan menerobos untuk menopang kita. Dia akan berjalan bersama kita. Bahkan Tuhan akan berperang ganti kita. Dia akan membalikkan keadaan, masalah menjadi mahkota, krisis menjadi awal dari mujizat, dan kita akan mencapai garis akhir sebagai pemenang yang memuliakan nama-Nya.
RENUNGAN
Di tengah KRISIS BERKEPANJANGAN, sungguh-sungguhlah MEMELIHARA IMAN kita SAMPAI AKHIR.
APLIKASI
- Bagaimanakah kondisi iman Anda di tengah masa krisis sekarang ini?
- Mengapa Anda perlu memelihara iman sampai akhir?
- Bagaimana Anda dapat memelihara iman Anda sampai akhir?
DOA UNTUK HARI INI
“Bapa yang baik, terima kasih karena Engkau selalu ada bagi kami. Di tengah masa krisis yang melanda semua orang dan juga kehidupan pribadi kami, kami percaya Engkaulah yang memegang tangan kami. Engkau menuntun kami melewati semua badai krisis yang harus kami lalui dan bahkan Engkaulah yang menyempurnakan iman kami, sehingga kami memperoleh kekuatan untuk terus melangkah dan mengalami terobosan yang tidak masuk akal bersama-Mu. Ya Tuhan, kami serahkan hidup kami bagi kemuliaan-Mu. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.”