MENGAMBIL LANGKAH REKONSILIASI

MENGAMBIL LANGKAH REKONSILIASI

BACAAN HARI INI
Kolose 3:5-17

RHEMA HARI INI
Kolose 3:13-14 Sabarlah kamu seorang terhadap yang lain, dan ampunilah seorang akan yang lain apabila yang seorang menaruh dendam terhadap yang lain, sama seperti Tuhan telah mengampuni kamu, kamu perbuat jugalah demikian. Dan di atas semuanya itu: kenakanlah kasih, sebagai pengikat yang mempersatukan dan menyempurnakan.

Ibarat tikus dan kucing, mungkin itulah yang bisa menggambarkan keadaan orangtua Femi. Tidak ada hari tanpa pertengkaran. Setiap hari mereka selalu bertengkar dan tidak ada yang mau mengalah. Ayah dan ibu Femi selalu merasa bahwa merekalah yang paling benar. Apa pun yang dilakukan ayah Femi, selalu salah di mata ibu Femi. Demikian juga sebaliknya. Kalau Femi menasihati, bukannya berbaikan, justru orangtuanya akan semakin bermusuhan.

Femi merasa sedih ketika melihat orangtuanya selalu bertengkar. Ia pun berdoa agar Tuhan menjamah hati kedua orangtuanya dan supaya terjadi pemulihan di keluarganya. Meskipun belum terjadi, Femi yakin Tuhan pasti pulihkan orangtua dan keluarganya. Sampai suatu kali, ayah Femi menghampiri ibunya dan meminta maaf atas segala kesalahan yang pernah diperbuatnya. Ibu Femi pun menangis melihat suaminya meminta maaf. Kemudian ibunya juga meminta maaf karena kesalahan yang pernah diperbuatnya. Femi bersyukur atas jawaban doa yang diberikan Tuhan atas keluarganya.

Bisa jadi, kondisi yang sama juga pernah atau mungkin sedang kita alami sekarang ini. Tanpa kita sadari, kita melakukan kesalahan yang menyakiti hati suami, istri, orangtua, anak, menantu, kakak, atau adik kita. Jikalau hal itu terjadi, segeralah meminta maaf, jangan dibiarkan sampai berlarut-larut masalah yang ada. Dengan meminta maaf, maka beban kita di masa krisis ini akan menjadi ringan. Jangan beri celah kepada iblis untuk masuk menggerogoti keharmonisan keluarga kita, tetapi bangunlah ketahanan keluarga yang kuat. Dengan begitu, kita akan mampu menghadapi setiap tantangan, cobaan yang menerpa dalam keluarga kita. Bersama Tuhan Yesus, keluarga kita dipulihkan, keluarga kita dipersatukan, dan keluarga kita diberkati. (LEW)

RENUNGAN
Jika kita pernah melakukan KESALAHAN yang MENYAKITI HATI keluarga kita, segeralah MINTA MAAF, agar beban kita di masa krisis ini menjadi RINGAN.

APLIKASI

  1. Apakah saat ini Anda sedang atau pernah melakukan kesalahan yang menyakiti anggota keluarga Anda? Ceritakan!
  2. Mengapa Anda harus segera meminta maaf atas kesalahan yang Anda perbuat?
  3. Bagaimana cara Anda meminta maaf kepada anggota keluarga yang telah Anda sakiti?

DOA UNTUK HARI INI
“Tuhan Yesus, terima kasih untuk keluarga yang sudah Engkau berikan. Ajari kami meminta maaf jikalau kami sudah menyakiti hati keluarga kami. Kami mau membangun ketahanan keluarga, agar kami bisa menghadapi krisis yang ada. Di dalam nama Tuhan Yesus kami sudah berdoa. Amin.”

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.