TENANGKAN DIRI DENGAN PUJIAN DAN PENYEMBAHAN

TENANGKAN DIRI DENGAN PUJIAN DAN PENYEMBAHAN

BACAAN HARI INI
1 Petrus 4:7-11

RHEMA HARI INI
1 Petrus 4:7 Kesudahan segala sesuatu sudah dekat. Karena itu kuasailah dirimu dan jadilah tenang, supaya kamu dapat berdoa.

Banyak tokoh Alkitab memiliki waktu dan tempat khusus untuk bertemu dengan Tuhan. Pagi-pagi benar, ketika hari masih gelap, Tuhan Yesus sudah duduk diam di bawah kaki Tuhan. Di siang hari, di tengah-tengah kesibukan-Nya melayani, Tuhan Yesus melepaskan diri dari keramaian dan datang kembali kepada Tuhan. Di malam hari, Tuhan Yesus menyediakan waktu khusus untuk bersekutu dengan Tuhan. Begitu juga dengan Daud, tujuh kali sehari ia memuji-muji Tuhan. Pun demikian dengan Daniel yang tiga kali sehari berlutut, berdoa, serta memuji-muji Allah.

Melalui suratnya, Petrus mengingatkan para pendatang yang tersebar di Pontus, Galatia, Kapadokia, Asia Kecil, dan Bitinia, akan kesudahan segala sesuatu yang sudah dekat. Di waktu yang sudah pendek itu ia mengajak seluruh orang percaya untuk terus bertekun dan setia dalam doa. Dalam ajakannya, ia menyampaikan sebuah pesan penting agar setiap jemaat berusaha menjadi tenang supaya bisa berdoa. Sebab tanpa ketenangan, kita bisa melewatkan suara Roh Kudus yang berbisik di hati kita.
Benar, untuk menjalani hidup yang penuh dengan perjuangan dan pergumulan, kita tidak bisa berjalan sendirian. Kita memerlukan pertolongan Roh Kudus yang akan memberikan kita kekuatan untuk mengatasi setiap permasalahan yang ada. Karena itulah, kita harus benar-benar tinggal melekat kepada Tuhan. Salah satu cara untuk terus melekat dengan Tuhan adalah melalui doa. Namun, sering kali doa-doa kita terasa hambar karena pikiran kita tidak fokus kepada Tuhan. Kebiasaan para tokoh Alkitab di atas tadi mengajari tentang bagaimana seharusnya kita berdoa. Ternyata Tuhan Yesus, Daud, dan Daniel punya waktu dan tempat khusus untuk menenangkan hati dan pikiran. Di situ mereka berdoa dan memuji-muji Tuhan. Selain waktu dan tempat, pujian dan penyembahan bisa membantu kita untuk mempercepat meneduhkan hati dan pikiran, sehingga hati kita bisa fokus kepada Tuhan dan membawa hadirat-Nya turun melawat kita.

RENUNGAN
Pakailah PUJIAN dan PENYEMBAHAN sebagai sarana untuk MENENANGKAN DIRI kita sebelum berdoa.

APLIKASI

  1. Apakah selama ini Anda bisa selalu fokus ketika berdoa? Mengapa demikian?
  2. Mengapa Anda perlu menenangkan diri sebelum berdoa?
  3. Bagaimana Anda akan mempraktikkan pujian penyembahan sebelum berdoa?

DOA UNTUK HARI INI
“Bapa yang baik, ampuni kami apabila selama ini kami sering tidak bisa fokus ketika berdoa. Bantulah kami, agar kami bisa belajar menenangkan diri dan masuk dalam hadirat-Mu yang kudus. Ajari kami untuk menjadi penyembah-Mu yang benar, sehingga Engkau berkenan atas kami dan kami pun boleh mengalami kehidupan yang Engkau ubahkan secara luar biasa. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.”

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.