HUKUMAN TERBERAT BAGI SEORANG MANUSIA

HUKUMAN TERBERAT BAGI SEORANG MANUSIA

BACAAN HARI INI
2 Tesalonika 1:1-12

RHEMA HARI INI
2 Tesalonika 1:9 Mereka ini akan menjalani hukuman kebinasaan selama-lamanya, dijauhkan dari hadirat Tuhan dan dari kemuliaan kekuatan-Nya,

Tancredo Neves adalah Presiden Brasil yang terpilih dalam pemilu 1985. Namun sesaat sebelum hari pelantikannya, ia tiba-tiba jatuh sakit dan meninggal dunia 39 hari setelahnya. Pada saat berkampanye, Tancredo Neves menyatakan jika ia mendapatkan lebih dari 500.000 suara, maka tidak akan ada seorang pun yang mampu menghalanginya menjadi presiden, termasuk Tuhan. Pada akhirnya, ia memang berhasil memperoleh lebih dari 500.000 suara, tetapi ia tidak pernah berhasil duduk di kursi presiden.

Seperti Presiden Tancredo Neves yang menganggap kemenangan yang didapatnya adalah dari usahanya sendiri, banyak orang yang tidak menyadari bahwa segala sesuatu terjadi karena seizin Tuhan. Padahal, tidak ada satu pun hal baik yang terjadi karena usaha kita sendiri. Ketika kita mengesampingkan pertolongan Tuhan, Tuhan pun undur dari kita dan kita bisa berakhir di tempat yang buruk.

Ya, hukuman terberat yang bisa kita terima bukanlah dipenjara atau disiksa secara fisik. Hukuman terberat adalah ketika kita dijauhkan dari hadirat Tuhan dan kehilangan kemuliaan-Nya. Kita boleh ada sebagaimana kita ada sekarang, itu adalah karena pertolongan Tuhan. Di mana pun kita berada sekarang ini, meski kita merasa telah berada di titik terendah sekalipun, selama Tuhan ada bersama dengan kita, yakinlah bahwa tangan-Nya yang kuat terlebih dari mampu untuk mengangkat kita kembali. Dia akan menghembuskan angin Roh Kudus ke dalam hidup kita, dan membangkitkan kita menjadi tentara-Nya. Karena itu, jangan pernah izinkan kesombongan maupun kekecewaan bercokol dalam hidup kita, sebab sampai kapan pun, kita tetap membutuhkan hadirat dan kemuliaan Tuhan tinggal dalam hidup kita. Semakin kita mencari pertolongan-Nya, semakin Roh Kudus ada dan menyertai kita. Kita akan dibawa naik, naik, dan terus naik, sehingga Yesaya 60 tergenapi dalam hidup kita.

RENUNGAN
HUKUMAN TERBERAT adalah ketika seseorang DIJAUHKAN dari HADIRAT dan KEMULIAAN TUHAN.

APLIKASI

  1. Hal buruk apa yang tengah Anda lalui saat ini? Bagaimana hal itu mempengaruhi hubungan Anda dengan Tuhan?
  2. Mengapa hidup jauh dari hadirat dan kemuliaan Tuhan bisa menjadi hukuman terberat bagi Anda?
  3. Bagaimana Anda bisa mendekatkan diri pada hadirat Tuhan?

DOA UNTUK HARI INI
“Bapa yang baik, terima kasih karena Engkau selalu ada bagi kami. Apa pun yang tengah kami lalui saat ini, tak ada yang bisa menjauhkan kami dari kasih-Mu. Kami percaya Engkau sedang bekerja untuk mendatangkan kebaikan bagi kami, dan di saat yang sama, Engkau melatih kami, agar kami bisa menjadi tentara-Mu yang kuat, yang bisa Engkau pakai untuk melakukan perkara-perkara besar. Pakailah kami agar kami bisa memuliakan-Mu. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.”

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.