MENINGGALKAN MASA LALU UNTUK MENYAMBUT MASA DEPAN

MENINGGALKAN MASA LALU UNTUK MENYAMBUT MASA DEPAN
BACAAN HARI INI
Pengkhotbah 9:1-10

RHEMA HARI INI
Pengkhotbah 9:7 Mari, makanlah rotimu dengan sukaria, dan minumlah anggurmu dengan hati yang senang, karena Allah sudah lama berkenan akan perbuatanmu.

Malam hari menjelang akhir tahun 1914, kompleks pabrik dan laboratorium milik Thomas Alva Edison musnah dilahap api. Selain kerugian yang saat itu hampir senilai US$1 juta, sebagian besar catatan penelitian dan prototipe turut hancur. Anak lelaki Edison mencemaskan Edison yang telah berusia 67 tahun. Namun, Edison malah terlihat bersemangat dan berkata, “Tidak apa-apa. Kita hanya menyingkirkan sampah yang teramat banyak.” Ketika orang-orang menyampaikan simpati mereka, ia merespons, “Aku akan memulai kembali besok.” Kemudian Edison benar-benar mulai bekerja keesokan harinya. Saat kebakaran itu terjadi, ia menyadari para pemadam kebakaran kesulitan melihat dalam kegelapan yang berasap tebal. Dua hari kemudian, ia telah menemukan lampu sorot bertenaga baterai yang sangat kuat. Bukan hanya itu, pada tahun berikutnya, perusahaan Edison berhasil mendapatkan keuntungan sebesar US$10 juta.

Ya, saat mengalami musibah besar, manusia cenderung meratap dan berputus asa. Namun Edison tidak sedikit pun menyayangkan karya yang telah dan sedang dikerjakannya. Sikapnya menunjukkan bahwa ia sepenuhnya memahami bahwa yang telah berlalu tidak dapat dikembalikan lagi. Ia pun tidak membiarkan semua itu menghambat masa depannya. Justru di atas debu reruntuhan masa lalunya, ia membangun kembali hal-hal yang lebih baik dan lebih besar.

Setiap kita juga pasti memiliki masa lalu yang menyakitkan. Namun, jangan terjebak dalam luka lama kita. Lepaskan pengampunan kepada orang-orang yang pernah menyakiti dan mengecewakan kita. Jangan biarkan masa lalu yang membayangi kita menghambat berkat dan rencana besar Tuhan atas hidup kita. Sadari bahwa masa depan kita tidak tergantung pada masa lalu yang sudah berlalu. Bangkit dan teruslah melakukan apa yang berkenan di mata Tuhan. Maka kita akan mengalami kesembuhan total dan kita dapat menikmati serta merayakan hari depan yang penuh harapan bersama Tuhan.

RENUNGAN
Berhentilah menyalahkan masa lalu dan lepaskan pengampunan, maka kita akan MENIKMATI BERKAT dan PERAYAAN yang sudah Tuhan siapkan.

APLIKASI

  1. Apakah Anda masih suka menyalahkan masa lalu? Mengapa?
  2. Mengapa Anda perlu melepaskan pengampunan?
  3. Bagaimana Anda bisa menikmati berkat dan perayaan yang sudah Tuhan siapkan bagi Anda?

DOA UNTUK HARI INI
“Bapa yang baik, terima kasih karena Engkau hanya menyediakan apa yang terbaik bagi kami. Meski kami harus mengalami banyak pencobaan dan kekecwaan, kami percaya Engkau turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan di hidup kami, yaitu terang-Mu yang memancar terang melalui kami. Bantu kami, agar kami bisa mengatasi setiap kekecewaan kami dan melepaskan pengampunan, agar Engkau mendapati hati kami murni dan berkenan di hadapan-Mu. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.”

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.