MENGUBAH HINAAN MENJADI PEMBELAAN YANG AJAIB

MENGUBAH HINAAN MENJADI PEMBELAAN YANG AJAIB

RHEMA HARI INI
2 Samuel 6:22 bahkan aku akan menghinakan diriku lebih dari pada itu; engkau akan memandang aku rendah, tetapi bersama-sama budak-budak perempuan yang kau katakan itu, bersama-sama merekalah aku mau dihormati.”

Bukannya ikut memuji Tuhan, Mikhal, istri Daud justru menghina suaminya yang sedang menari-nari dengan segenap hati dan kekuatan di hadapan Tuhan. Mikhal yang lebih mengutamakan gengsi memandang rendah Daud. Ia menuding Daud tidak menjaga harga dirinya sebagai raja orang Israel (2 Sam. 6:20). Sikap Daud yang membiarkan dirinya dihina oleh Mikhal dan memilih untuk terus memuji Tuhan, mengubah hinaan itu menjadi korban pujian yang mendatangkan pembelaan ajaib dalam hidupnya. Alkitab pun mencatat, Mikhal menjadi wanita mandul hingga akhir hidupnya (2 Sam. 6:23).

Di zaman ketika lebih banyak orang yang lebih mengutamakan gengsi seperti Mikhal, memuji Tuhan di depan umum pastilah bukan hal yang mudah bagi kita, anak-anak Tuhan. Jangankan saat berada di tempat umum, kadang saat mengikuti ibadah di gereja, ada saja orang-orang yang merendahkan ketika kita melompat-lompat dengan antusias sewaktu memuji Tuhan. Situasi tersebut terkadang membuat kita menjadi canggung atau malu ketika hendak mengekspresikan diri saat memuji Tuhan. Padahal, hal inilah yang menjadi kesukaan Tuhan, ketika kita memuji-Nya dengan segenap hati dan kekuatan kita.

Sama seperti Daud yang memilih untuk terus memuji Tuhan sekalipun dihina, marilah kita mengikuti teladan dari orang yang berkenan di hati Tuhan ini. Teruslah memuji Tuhan meskipun dalam penghinaan. Teruslah memuji Tuhan meskipun banyak yang menjauhi. Teruslah memuji Tuhan meskipun harus kehilangan sesuatu yang berharga. Percayalah, setiap pujian kita itu merupakan sacrificial praise di hadapan Tuhan yang akan mendatangkan mujizat penyembahan dalam hidup kita.

RENUNGAN
Tuhan akan menyatakan PEMBELAAN YANG AJAIB saat kita menaikkan PUJIAN sekalipun dalam PENGHINAAN.

APLIKASI

  1. Menurut Anda, mengapa kita harus terus memuji Tuhan meskipun kita dihina?
  2. Apa janji Tuhan buat kita bila kita terus menaikkan pujian sekalipun dalam penghinaan?
  3. Apa yang akan Anda lakukan bila ada yang menghina saat Anda memuji Tuhan di depan umum?

DOA UNTUK HARI INI
“Bapa yang baik, terima kasih untuk mujizat penyembahan yang sudah Engkau sediakan bagi kami. Ampuni kami yang kadang masih gengsi untuk memuji-Mu saat kami berada di muka umum. Mampukan kami ya, Roh Kudus, untuk terus menaikkan pujian bagi-Mu sekalipun kami akan dihina. Kami percaya, korban pujian kami akan mendatangkan pembelaan yang ajaib dalam hidup kami. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.”

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.