JANGAN PERNAH MERAGUKAN TUHAN

JANGAN PERNAH MERAGUKAN TUHAN

RHEMA HARI INI
Keluaran 15:11 Siapakah yang seperti Engkau, di antara para allah, ya TUHAN; siapakah seperti Engkau, mulia karena kekudusan-Mu, menakutkan karena perbuatan-Mu yang masyhur, Engkau pembuat keajaiban?

Sekelompok besar orang berkerumun di dekat air terjun Niagara, rupanya ada seorang akrobatik yang sedang beraksi disana. Ia membentangkan seutas tali melintasi air terjun dan berjalan diatasnya. Penonton menahan nafas menyaksikannya beraksi. Setelah sampai di ujung yang lain, penonton bertepuk tangan dengan meriah. “Terima kasih,” kata sang akrobatik. “Apakah kalian percaya bahwa saya dapat kembali ke ujung sana dengan membawa kereta dorong ini?” tanya sang akrobatik itu sambil mengambil kereta dorongnya. “Percaya, percaya!” jawab sebagian penonton. Dan benar, ia sampai di ujung sana dengan selamat juga. Penonton pun menyambutnya dengan tepuk tangan yang meriah. “Terima kasih! Sekarang saya akan memberi beban pada kereta dorong ini, apakah Saudara percaya saya dapat melakukannya?” tanya sang akrobatik. “Percaya, percaya…!” jawab sebagian besar penonton. “Nah, siapa yang berani duduk di kereta dorong ini?” Semua terdiam, tidak ada yang menjawab dan tidak ada yang berani.

Ketika sang akrobatik turun dan bertanya, mereka menolak dengan banyak alasan, “Maaf, saya punya penyakit jantung! Maaf, saya tidak tahan! Maaf, isteri saya menunggu di rumah! Maaf, saya sudah terlalu tua!” dan masih banyak alasan lain. Akhirnya ada seorang pemuda yang mau mengajukan diri. Pemuda itu naik ke kereta dorong dan dimulailah akrobat yang menegangkan. Sementara itu banyak orang penasaran siapa gerangan pemuda yang pemberani itu. Selidik punya selidik, ternyata pemuda tersebut adalah anak dari sang akrobatik itu. Ketika sang akrobatik dan anaknya berhasil sampai di seberang air terjun Niagara, semua penonton bertepuk tangan dengan meriah.

Pemuda tersebut berani menjawab tantangan sang akrobatik sebab setiap hari ia melihat bagaimana sang akrobatik yang tidak lain adalah ayahnya sendiri itu berhasil melakukan akrobatik tersebut ribuan kali, dan ia tidak meragukan kemampuan hebat dari ayahnya tersebut. Itulah juga yang seharusnya menjadi sikap hati kita terhadap Bapa kita di sorga, yaitu percaya penuh dan tidak meragukan kuasa-Nya. Kalau maut dan kematian saja bisa IA kalahkan, adakah hal yang lebih sulit daripada itu yang tidak sanggup untuk IA kerjakan? Sadarilah bahwa kita kita memiliki Tuhan yang adalah The God of Miracles, IA sanggup mengerjakan hal-hal yang ajaib dan dahsyat dalam hidup kita. Mari buang semua keraguan yang menghalangi kita mengalami kedahsyatan Tuhan, percayai Dia sepenuhnya, dan alamilah kuasa mujizat-Nya bekerja atas hidup kita.

RENUNGAN
Jangan pernah meragukan bahwa Tuhan kita adalah THE GOD OF MIRACLES.

APLIKASI

  1. Apakah ada hal yang Anda takutkan saat ini, apakah itu?
  2. Menurut Anda, apakah yang seringkali membuat Anda ragu akan kuasa Tuhan?
  3. Komitmen apa yang akan Anda ambil supaya Anda bisa mengalami kedahsyatan dari The God of Miracles?

DOA UNTUK HARI INI
Tuhan, kami sungguh bersyukur memiliki Engkau dalam hidup kami. Kami tahu bahwa tidak akan perkara yang terlalu sukar atau berat di hadapan-MU. Ajar kami untuk senantiasa percaya bahwa Engkau THE GOD OF MIRACLES yang akan mengerjakan keajaiban-keajaiban dalam hidup kami. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.