Mazmur

Mazmur 78

78:1 Nyanyian pengajaran Asaf. Pasanglah telinga untuk pengajaranku, hai bangsaku, sendengkanlah telingamu kepada ucapan mulutku. 78:2 Aku mau membuka mulut mengatakan amsal, aku mau mengucapkan teka-teki dari zaman purbakala. 78:3 Yang telah kami dengar dan kami ketahui, dan yang diceritakan kepada kami oleh nenek moyang kami, 78:4 kami tidak hendak sembunyikan kepada anak-anak mereka, tetapi […]

Mazmur 78 Read More »

Mazmur 77

📖 MAZMUR 77:14 jalan-Mu itu suci, ya Allah. Siapa allah yang besar seperti Allah kami? 📖 pemazmur menyadari bahwa hal ini hanya bisa dilakukan oleh Allah yang maha kudus. dengan segala jalan-jalan-Nya tak terpahami, namun Dialah yang menaklukkan kekuatan-kekuatan dunia yang menakutkan dan menuntun umat-Nya melintasi semuanya itu. melalui mazmur ini, umat Allah diajak untuk

Mazmur 77 Read More »

Mazmur 76

76:1 Untuk pemimpin biduan. Dengan permainan kecapi. Mazmur Asaf. Nyanyian. (76-2) Allah terkenal di Yehuda, nama-Nya masyhur di Israel! 76:2 (76-3) Di Salem sudah ada pondok-Nya, dan kediaman-Nya di Sion! 76:3 (76-4) Di sanalah dipatahkan-Nya panah yang berkilat, perisai dan pedang dan alat perang. Sela 76:4 (76-5) Cemerlang Engkau, lebih mulia dari pada pegunungan yang

Mazmur 76 Read More »

Mazmur 75

📖 MAZMUR 75:2 kami bersyukur kepada-Mu, ya Allah, kami bersyukur, oleh karena nama-Mu dekat, untuk menceritakan perbuatan-perbuatan-Mu yang ajaib.📖 75:2 (75-3) “Apabila Aku menetapkan waktunya, u  Aku sendiri akan menghakimi dengan kebenaran. v  75:3 (75-4) Bumi hancur w  dan semua penduduknya; tetapi Akulah yang mengokohkan tiang-tiangnya. x ” Sela 75:4 (75-5) Aku berkata kepada pembual-pembual: y 

Mazmur 75 Read More »

Mazmur 74

MAZMUR 74:12 namun, Allah adalah rajaku sejak dahulu, yang mengerjakan keselamatan di tengah-tengah bumi ini. 📖 pemazmur mengenal Allah secara personal. karena itu, ia tidak berhenti berharap, meski di tengah kehancuran sekalipun. dia tetap percaya bahwa Allah yang disembahnya adalah Allah yang memperhatikan dan tidak akan tinggal diam. pemazmur tetap memercayai kesetiaan dan kemahakuasaan Allah di

Mazmur 74 Read More »

Mazmur 73 – Orang benar tidak ditinggalkan Tuhan

Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 26 Januari 2011 – Baca:  Mazmur 73:1-28  “Siapa gerangan ada padaku di sorga selain Engkau?  Selain engkau tidak ada yang kuingini di bumi.”  Mazmur 73:25 Ketika mengalami masalah yang berat di dalam kehidupan kita, plus memperhatikan peristiwa-peristiwa buruk dan goncangan yang terjadi di sekitar kita, seringkali kita jadi

Mazmur 73 – Orang benar tidak ditinggalkan Tuhan Read More »

Mazmur 72

📖 MAZMUR 72:26 dagingku dan hatiku boleh habis, tetapi Allah adalah gunung batu hatiku dan bagianku selama-lamanya. 📖 ketika kita hanya menginginkan Tuhan dan melihat bahwa bagian kita hanyalah Allah selama-lamanya, maka kita akan dapat mengerti realitas sesungguhnya. ita pun dapat seperti pemazmur yang suka dekat dengan Allah dan menaruh perlindungan kita kepada-Nya sehingga dapat menceritakan

Mazmur 72 Read More »

Mazmur 71

📖 MAZMUR 71:1 Di dalam-Mu, ya TUHAN, aku telah mencari perlindungan, jangan pernah biarkan aku dipermalukan. 📖 pemazmur menegaskan bahwa mereka yang berlindung kepada Tuhan tidak akan mendapat malu. Tuhan tidak akan membiarkan mereka yang berlindung pada-Nya terus tenggelam ke dalam berbagai kesulitan, sebab Tuhan gunung batu yang menjadi tempat perlindungan dan pertahanan yang teduh dan

Mazmur 71 Read More »

Mazmur 70

📖 MAZMUR 70:5 kiranya semua orang yang mencari-Mu bersorak dan bergembira di dalam-Mu, Kiranya mereka yang mencintai keselamatan-Mu terus-menerus berkata, “Allah itu besar! 📖 Daud mengajak orang-orang benar bersama dengan dirinya bersukacita, sebab Allah tidak mengecewakan orang yang sungguh-sungguh mencari dan berharap kepada-Nya. Daud yakin bahwa orang yang mencari Allah dan mencintai keselamatan-Nya akan memuji

Mazmur 70 Read More »

Mazmur 69

📖 MAZMUR 69:-33 orang-orang yang rendah hati akan melihat dan bergembira, hai kamu yang mencari Allah, biarlah hatimu hidup! 📖 orang yang rendah hati lebih dikenan Allah daripada persembahan yang hanya lahiriah sifatnya. Ini berarti pemazmur memuji bukan hanya dengan mulutnya, melainkan dengan seluruh hidupnya. Dengan iman, pengharapan, dan kasihnya kepada Allah, pemazmur memuliakan Dia,

Mazmur 69 Read More »