AYUB 32:8 Akan tetapi, ada roh di dalam manusia, dan Roh Yang Mahakuasa yang memberinya pengertian. 9 Bukan yang banyak umurnya yang bijaksana, bukan juga yang sudah tua itu mengerti apa yang adil. 📖 ,, dalam dunia, ada beberapa orang yang dihormati karena dianggap berhikmat. Orang yang berpendidikan tinggi, orang yang berkuasa, dan orang yang berpengalaman (orang tua). Padahal ketiga kelompok orang itu belum tentu lebih bijak daripada orang yang tidak bersekolah, kaum sahaja, dan anak-anak muda. Hikmat bukan ditentukan oleh status.
Bagi Elihu, itu adalah tanda bahwa tidak selalu pengalaman hidup dan usia lanjut menjadi dasar seseorang berhikmat, sumber hikmat ada pada Allah yang dalam anugerah-Nya memberikannya kepada orang yang dipilih-Nya, Itu sebabnya, Elihu memberanikan diri berkata-kata karena ia merasa dirinyalah yang memiliki hikmat. Elihu tidak dapat sabar lagi terhadap proses perdebatan tanpa solusi yang terjadi antara ketiga teman Ayub dan Ayub, Hikmat sejati tidak berpihak pada pandangan manusia melainkan pada kebenaran,
Allahlah sumber hikmat dan Ia yang memberikannya kepada manusia. Sebagai anak Tuhan, kita dipanggil untuk menjadi alat Allah guna menjawab berbagai persoalan hidup. Kita perlu firman-Nya sebagai sumber hikmat utama. Pendidikan dan usia bukan faktor terpenting, tetapi penopang sebab hikmat datang dari hubungan akrab seseorang dengan Tuhan! ,, sudahkah anda bergaul karib dengan Tuhan ?? ,, SELAMAT BERKARYA DI AWAL PEKAN,,, TETAP SEMANGAT DAN MENJAGA HATI,,, TUHAN YESUS MEMBERKATI