Mazmur 129 (BIS)
| 129:1 | Nyanyian ziarah. Israel, katakanlah bagaimana engkau dianiaya musuh sejak masa mudamu. |
| 129:2 | “Aku dianiaya musuh sejak masa mudaku, tetapi mereka tak dapat mengalahkan aku; |
| 129:3 | mereka membuat luka-luka dalam di punggungku, seperti pembajak membuat alur-alur panjang di ladang. |
| 129:4 | Tetapi TUHAN yang adil telah membebaskan aku dari perbudakan.” |
| 129:5 | Biarlah setiap orang yang membenci Sion dikalahkan dan dipukul mundur. |
| 129:6 | Biarlah mereka seperti rumput di atas atap yang menjadi kering sebelum dapat tumbuh; |
| 129:7 | tak ada yang menyabitnya, atau mengikatnya dalam berkas. |
| 129:8 | Orang-orang yang lewat tak akan berkata, “Semoga engkau diberkati TUHAN, kami memberkati engkau dalam nama TUHAN.” |
Tuhan Yesus mengajarkan kita untuk berdoa bagi orang yang menganiaya kita dalam kasih Ilahi. apakah keduanya bertentangan ? Tidak! Bukankah Tuhan Yesus sudah menerima kutuk dosa agar kita yang seharusnya terkutuk, justru menerima berkat pengampunan dan pemulihan ? ,, kalau begitu kita bisa mengampuni orang yang bersalah bahkan musuh-musuh tanpa menyalahi keadilan Allah. Di kayu salib, Kristus berkata, “ya Bapa ampunilah mereka…” bersediakah anda mengucapkan berkat dan pengampunan untuk orang yang bersalah maupun yang memusuhimu ?? 📖 SELAMAT BERKARYA,, TETAP SEMANGAT DAN MENJAGA HATI,,